MetroPapua News – Dunia dikejutkan dengan berita duka dari Iran. Presiden Iran, Ebrahim Raisi, dilaporkan meninggal dunia setelah helikopter yang ditumpanginya jatuh di wilayah pegunungan Azerbaijan Timur. Insiden tragis ini terjadi pada tanggal 19 Mei 2024, menimbulkan duka yang mendalam bagi bangsa Iran dan komunitas internasional.

Menurut laporan terbaru, tidak ada korban yang selamat dari kecelakaan tersebut. Pemerintah Iran, melalui kantor berita resmi IRNA, telah mengkonfirmasi kejadian ini dan menyatakan bahwa upaya penyelamatan telah dilakukan segera setelah insiden terjadi.

Pemimpin Tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei, telah mengumumkan lima hari berkabung nasional. Beliau juga menyampaikan pesan kepada rakyat Iran untuk tetap tenang dan menjamin bahwa pemerintahan akan terus berjalan tanpa gangguan.

Presiden Raisi, yang memimpin Iran sejak tahun 2021, dikenal dengan kebijakan domestik dan luar negerinya yang tegas. Kematian beliau telah menimbulkan pertanyaan mengenai masa depan politik Iran, terutama terkait dengan hubungan internasional dan program nuklirnya.

Reaksi internasional atas kejadian ini juga telah mengalir. Para pemimpin dunia, termasuk dari negara-negara tetangga dan sekutu, telah menyampaikan ucapan duka cita mereka. Hal ini menunjukkan pengaruh dan pentingnya Iran di panggung dunia.

Dampak dari kejadian ini juga terasa di pasar global, dimana harga minyak dunia mengalami kenaikan segera setelah berita kematian Presiden Raisi tersebar. Ini menunjukkan betapa pentingnya stabilitas politik Iran bagi ekonomi global.

Di dalam negeri, wakil presiden pertama Iran akan mengambil alih tugas presiden sementara, sesuai dengan konstitusi negara tersebut. Pemerintah Iran telah menggelar pertemuan darurat untuk membahas langkah-langkah selanjutnya.

Kecelakaan ini menimbulkan banyak spekulasi dan teori konspirasi, namun pemerintah Iran telah meminta semua pihak untuk menahan diri dari spekulasi dan menunggu hasil penyelidikan resmi.

Sementara itu, rakyat Iran telah berkumpul di berbagai kota untuk mengenang Presiden Raisi. Banyak yang membawa lilin dan foto-foto beliau, menunjukkan rasa hormat dan duka mereka. (A/I)

Scroll Untuk Lanjut Membaca