MetroPapua News, Jakarta – Sebuah tragedi keluarga terjadi di Gang Empang, Kelurahan Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat, tepat sehari sebelum perayaan Idul Fitri. Seorang pria berusia 42 tahun berinisial A diduga telah membacok ibu kandungnya sendiri, yang berinisial R, usia 60 tahun, dalam sebuah insiden yang menggemparkan warga setempat.

Menurut laporan kepolisian, kejadian ini bermula dari sebuah cekcok keluarga yang dipicu oleh hilangnya handphone milik keluarga. Perselisihan antara A dan ibunya memuncak hingga A mengambil pisau daging dan melakukan pembacokan yang brutal. Korban sempat mencoba melarikan diri namun terkejar dan dibacok di depan para saksi mata.

Kapolsek Cengkareng, Kompol Hasoloan Situmorang, menyatakan bahwa pelaku telah diamankan dan sedang menjalani pemeriksaan intensif. Penyidikan awal mengungkapkan bahwa A mungkin mengalami gangguan jiwa, namun pemeriksaan lebih lanjut masih diperlukan untuk memastikan hal tersebut.

Sementara itu, korban yang mendapatkan perawatan medis, kondisinya terus dipantau. Polisi telah memeriksa lima saksi yang berada di lokasi kejadian dan menunggu kondisi pelaku membaik untuk melakukan pemeriksaan psikologi.

Insiden ini telah menarik perhatian publik dan menjadi peringatan keras tentang pentingnya kesadaran akan kesehatan mental. Pihak kepolisian terus melakukan penyelidikan dan belum memberikan keterangan lebih lanjut mengenai motif di balik tindakan pelaku.

Peristiwa ini menjadi sorotan tidak hanya karena kebrutalannya tetapi juga karena waktu kejadiannya yang sangat dekat dengan hari raya Idul Fitri, menimbulkan duka mendalam bagi keluarga yang bersangkutan dan masyarakat sekitar.

Scroll Untuk Lanjut Membaca